Rabu, 30 November 2011

INTERAKSI SOSIAL dan PROSES SOSIALISASI


INTERAKSI SOSIAL
       Pengertian ialah hubungan timbal balik antar manusia dalam masyarakat

CIRI-CIRI INTERAKSI SOSIAL
       Ada pelaku yang jumlahnya lebih dari satu orang
       Ada komunikasi diantara para pelaku
       Ada tujuan yang jelas yang hendak dicapai
       Ada dimensi waktu (lampau, kini, akan datang) yang akan menentukan sifat dan aksi yang sedang berlangsung

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INTERAKSI SOSIAL
       Imitasi (tindakan seseorang untuk meniru orang lain)
                      Contoh: cara berpakaiannya sama dengan orang yang disukainya
       Sugesti (sikap seseorang yang diterima dan diikuti oleh pihak lain)
                      Contoh: Dokter mengharuskan dia untuk istirahat
       Indentifikasi (keinginan  seseorang untuk sama dengan orang lain)
       Indentifikasi lebih mendalam daripada imitasi karena dalam proses ini kepribadian seseorang ikut terbentuk
Contoh: Karakternya sangat persis dengan Bung Karno
       Simpati (proses ketika seseorang merasa  tertarik dengan pihak lain)
                      Contoh: Ia menyatakan bela sungkawa atas kejadian itu
       Motivasi (dorongan yang diberikan kepada seseorang individu kepada individu lainnya) Contoh: ia memotivasi temannya untuk belajar
       Empati (hampir sama dengan simpati, hanya saja simpati proses kejiwaan, sedangkan empati diikuti perasaan yang sangat mendalam)
Contoh: Ia seolah-olah bisa merasakan bagaimana dia kehilangan orang yang disayangi

PROSES INTERAKSI SOSIAL
       Langsung
dilakukan secara langsung oleh pihak yang sedang berinteraksi
       Tidak Langsung
dilakukan dengan menggunakan perantara misalnya surat, email, sms, pihak ketiga

POLA INTERAKSI SOSIAL
       Individu dengan Individu
       Individu dengan Kelompok
       Kelompok dengan Kelompok

JENIS INTERAKSI SOSIAL
       Asosiatif
ialah proses yang cenderung mengarah pada persatuan dan solidaritas antar kelompok
       Disosiatif
ialah proses yang cenderung mengarah pada perpecahan dan kerenggangan solidaritas antar kelompok


ASOSIATIF

A.   KERJASAMA (usaha bersama antara manusia untuk mencapai tujuan bersama), dibagi menjadi 5 bentuk
1. kerukunan (kerjasama dalam masyarakat)
2. bargaining (kerjasama dalam pertukaran barang dan jasa)
3. kooptasi (kerjasama utk menerima unsur baru dlm kepemimpinan organisasi)
4. koalisi (kerjasama 2 badan/ lebih karena mpy tujuan yg sama)
5. joint venture (kerjasama dalam pengusahaan proyek-proyek tertentu)

B.    AKOMODASI (suatu penyelesaian pertentangan tanpa menghancurkan pihak lawan)
1. Koersi (pemaksaan kehendakdari satu pihakke pihak lain yg lemah)
2. Kompromi (pihak-pihak  yg terlibat perselisihan mengurangi tuntutan agar tercapai penyelesaian)
3. Arbitrasi (pihak-pihak yg berselisih menghadirkan pihak ketiga untuk menyelesaikan masalah)
4. Mediasi (sama dengan arbitrasi, namun pihak yg menyelesaikan masalah lebih netral)
5. Konsiliasi (mempertemukan pihak-pihak yang berselisih)
6. Toleransi (keinginan utk menghindarkan diri dari perselisihan yang                merugikan semua pihak)
7. Stalemate  (pihak yg bertikai memiliki kekuatan yg sama shg berhenti di satu titik)
8. Ajudikasi (penyelesaian masalah melalui jalur hukum)

C.    AKULTURASI (perpaduan 2 budaya yang tidak  menimbulkan budaya baru)
D.   ASIMILASI (perpaduan 2 budaya yang menimbulkan budaya baru)


DISOSIATIF

A.   PERSAINGAN (2 pihak atau lebih saling berbuat sesuatu untuk mencapai kemenangan tertentu)
B.    KONTRAVENSI  (ditandai ketidakpastian, penolakan, atau perasaan tidak suka yg disembunyikan)
C.    PERTIKAIAN (suatu individu/kelompok yang memenuhi tujuannya dengan cara menentang pihak lawan)

SOSIALISASI
Pengertian
Ialah proses belajar seseorang untuk mempelajari pola hidup sesuai nilai, norma, dan kebiasaan yang berlaku dalam masyarakat

JENIS-JENIS SOSIALISASI
       Sosialisasi Primer
                      ialah sosialisasi pertama yang dialami oleh individu yaitu keluarga
       Sosialisasi sekunder
                      ialah sosialisasi kedua yang dialami oleh individu yaitu di luar keluarga

MEDIA SOSIALISASI
       Lingkungan keluarga
       Teman sepermainan
       Lingkungan sekolah
       Lingkungan kerja
       Media massa


PERAN & STATUS SOSIAL
·      Peran
ialah suatu pelaksanaan kewajiban yang dilakukan dalam masyarakat
·      Status
ialah suatu posisi/kedudukan yang diterima dalam masyarakat karena peran yang dilakukan

STATUS SOSIAL
       Ascribed Status
      kedudukan yang dimiliki seseorang sejak lahir
      misalnya: keturunan raja
       Achieved Status
      kedudukan yang dimiliki seseorang karena usaha yang disengaja
      misalnya : dokter, arsitektur, dosen

MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN MAKHLUK EKONOMI YANG BERMORAL


Manusia dikatakan sebagai Makhluk Sosial (Homo Sociales) karena beberapa alasan, yaitu:

  •   Manusia tidak dapat hidup sendiri
  •   Manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksi dengan orang lain
  •   Potensi manusia akan berkembang bila ia hidup di tengah-tengah manusia  


Istilah ekonomi
Yunani oikonomia
Oikos   =  
rumah tangga
Nomos =  
peraturan
EKONOMI  =
peraturan rumah tangga
ILMU EKONOMI  adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari usaha– usaha manusia dalam memenuhi  kebutuhan hidupnya untuk mencapai kemakmuran.

Hakikat manusia sebagai makhluk ekonomi

  • Selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya
  • selalu mempertimbangkan manfaat dlm setiap pengorbanan dari tindakan yang dilakukan serta tidak pernah merasa puas
  • manusia yang dalam melakukan tindakan ekonomi di dorong oleh kepentingan sendiri yang bertindak berdasarkan prinsip ekonomi
  • Cenderung melakukan tindakan ekonomi secara efisien. (penggunaan sumber daya secara minimum guna pencapaian hasil yang optimum).


Ciri – ciri Makhluk Sosial & Ekonomi yang bermoral
1. Tindakan ekonomi yang dilakukan selalu dengan cara efisien, al :
a. Menggunakan barang dan jasa sesuai keperluannya.
b. Memanfaatkan waktu dengan sebaik – baiknya
2. Tindakan ekonomi yang dilakukan atas dasar kepentingan sendiri bukan faktor yang lain/orang lain.
3.    Tindakan ekonomi yang dilakukan berdasarkan prinsip ekonomi F pengorbanan tertentu untuk mendapatkan hasil yang maksimal
4.    Tidak melakukan hal – hal yang merugikan orang lain.
5.    Tindakan yang dilakukan sebaiknya memberikan manfaat / keuntungan bagi masyarakat
6.    Tindakan ekonomi selalu dilakukan dengan memperhatikan etika & moral

Contoh tindakan Makhluk Sosial & Ekonomi yang bermoral
1.    Berlaku jujur dalam setiap kegiatan
2.    Membeli kaset / CD yg original
3.    Melakukan kerja bakti bersama – sama warga
4.    Melakukan penghijauan
5.    Menjalankan kegiatan usaha dengan memperhatikan lingkungan sekitar

Contoh tindakan Mahlkuk Sosial & Ekonomi yang Tidak bermoral
1.    Mencuri ikan di tambak orang lain
2.    Membuang sampah sembarangan
3.    Beli kaset/CD Bajakan
4.    Mengurangi timbangan untuk mendapatkan keuntungan / laba yang besar
5.    Menebang pohon di kawasan hutan lindung untuk kepentingan sendiri
  
Prilaku Manusia dalam Memanfaatkan Sumber Daya :
1.    Pemanfaatan Sumber daya yang saling menguntungkan
2.    Pemanfaatan Sumber daya untuk kepentingan bersama
3.    Pemanfaatan Sumber daya dengan saling menghormati dan tidak memaksakan kehendak

TINDAKAN, MOTIF DAN PRINSIP EKONOMI


POKOK PERMASALAHAN EKONOMI yang dihadapi manusia :
-       Sumber daya yang terbatas, sedangkan
-       Kebutuhan manusia banyak dan beraneka ragam

TINDAKAN EKONOMI adalah setiap tindakan manusia untuk memenuhi kebutuhan dengan memanfaatkan sumber daya secara rasional. Pengertian rasional adalah segala tindakan yang dilakukan dengan pikiran dan akal sehat, sedangkan apabila tindakan dilakukan dengan tidak menggunakan pikiran dan akal yang sehat maka disebut dengan tindakan irasional.

MOTIF EKONOMI adalah dorongan atau alasan seseorang melakukan tindakan ekonomi dengan tujuan mendapatkan sesuatu

Motif-motif ekonomi antara lain:
1.    motif untuk memenuhi kebutuhan
2.    motif untuk memperoleh penghargaan
3.    motif untuk memperoleh kekuasaan
4.    motif untuk memperoleh keuntungan
5.    motif untuk memperoleh kekayaan

Motif ekonomi berdasarkan asalnya:
1.    Motif Internal adalah motif yang berasal dari dalam diri sendiri (ex : selera, pendapatan, gaya hidup)
2.    Motif Eksternal adalah dorongan atau alasan dari luar. (ex: lingkungan, budaya, IPTEK)

MOTIF NON EKONOMI  adalah Dorongan untuk melakukan tindakan yang tidak memperhitungkan untung dan rugi.
Contoh : ingin mendapatkan pujian, sombong, angkuh dan takabur

PRINSIP EKONOMI adalah dengan pengorbanan tertentu untuk mendapatkan hasil yang semaksimal mungkin

KEGIATAN POKOK EKONOMI
1.    PRODUKSI
Kegiatan untuk menghasilkan atau menambah nilai suatu barang
2.    DISTRIBUSI
Kegiatan menyalurkan barang atau jasa dari produsen ke konsumen
3.    KONSUMSI
Kegiatan menghabiskan atau mengurangi nilai suatu barang atau jasa

PENERAPAN PRINSIP EKONOMI OLEH KONSUMEN
Contoh penerapan prinsip ekonomi bagi konsumen :
1.         Membeli barang dengan harga yang murah namun dengan kualitas yang baik
2.         Membuat skala prioritas
3.         Menyisihkan pendapatan agar bisa menabung
4.         Hemat dalam memanfaatkan alat pemuas

PENERAPAN PRINSIP EKONOMI OLEH PRODUSEN
Contoh penerapan prinsip ekonomi bagi produsen :
1.         Membuat barang/ jasa yang disukai konsumen
2.         Mendirikan perusahaan yang strategis
3.         Memanfaatkan sumber daya semaksimal mungkin

PENERAPAN PRINSIP EKONOMI OLEH PEDAGANG/ DISTRIBUTOR
Contoh penerapan prinsip ekonomi bagi pedagang :
1.    mendapatkan produk – produk yang bermutu dan dibutuhkan oleh konsumen
2.    Menerapkan proses terbaik dan tercepat saat mengirimkan barang
3.    Memberikan informasi tentang produk secara lengkap dan benar kepada konsumen.